. . .WELCOME TO PICCHA BLOG. . . .

I hope you like this...

thaNxz iia...

its my styLe. . . .

Sabtu, 30 Januari 2010

Sejarah Valentine’s Day

Dari namanya saja, perayaan Hari Kasih Sayang ini serasa memiliki perpaduan sebuah tradisi yang bernuansa Kristiani dan Roma kuno. Ada beberapa versi mengenai legenda dari sosok Valentine ini.
Dahulu, seorang pemimpin agama Katolik bernama Valentine bersama rekannya Santo Marius secara diam-diam menentang pemerintahan Kaisar Claudius II kala itu. Pasalnya, kaisar tersebut menganggap bahwa seorang pemuda yang belum berkeluarga akan lebih baik performanya ketika berperang. Ia melarang para pemuda untuk menikah demi menciptakan prajurit perang yang potensial.
Nah, Valentine tidak setuju dengan peraturan tersebut. Ia secara diam-diam tetap menikahkan setiap pasangan muda yang berniat untuk mengikat janji dalam sebuah perkawinan. Hal ini dilakukannya secara rahasia.
Lambat laun, aksi yang dilakukan oleh Valentine pun tercium oleh Claudius II. Valentine harus menanggung perbuatannya. Ia dijatuhi hukuman mati. Ada sebuah sumber yang menceritakan bahwa ia mati karena menolong orang-orang Kristen melarikan diri dari penjara akibat penganiayaan.
Dalam legenda ini, Valentine didapati jatuh hati kepada anak gadis seorang sipir, penjaga penjara. Gadis yang dikasihinya senantiasa setia untuk menjenguk Valentine di penjara kala itu. Tragisnya, sebelum ajal tiba bagi Valentine, ia meninggalkan pesan dalam sebuah surat untuknya.
Ada tiga buah kata yang tertulis sebagai tanda tangannya di akhir surat dan menjadi populer hingga saat ini—-‘From Your Valentine.’ Ekspresi dari perwujudan cinta Valentine terhadap gadis yag dicintainya itu masih terus digunakan oleh orang-orang masa kini. Akhirnya, sekitar 200 tahun sesudah itu, Paus Gelasius meresmikan tanggal 14 Febuari tahun 496 sesudah Masehi sebagai hari untuk memperingati Santo Valentine.
Versi lain tentang Valentine dimulai pada zaman Roma kuno tanggal 14 Febuari. Ini merupakan hari raya untuk memperingati Dewi Juno. Ia merupakan ratu dari segala dewa dan dewi kepercayaan bangsa Roma. Orang Romawi pun mengakui kalau dewi ini merupakan dewi bagi kaum perempuan dan perkawinan. Dan sehari setelahnya yaitu tanggal 15 Februari merupakan perayaan Lupercalia.
Kala itu, anak-anak lelaki dan perempuan harus dipisahkan satu sama lain. Namun, pada malam sebelum Lupercalia, nama-nama anak perempuan Romawi yang sudah ditulis di atas kertas dimasukkan ke dalam botol. Nah, setiap anak lelaki akan menarik sebuah kertas. Dan anak perempuan yang namanya tertulis di atas kertas itulah yang akan menjadi pasangannya selama festival Lupercalia berlangsung keesokan harinya. Kadang-kadang, kebersamaan tersebut bertahan hingga lama. Akhirnya, pasagan tersebut saling jatuh cinta dan menikah di kemudian hari.
(SH/sally piri)






Jumat, 22 Januari 2010

MeNanti caHaya, ,

aq beNci ttg kMu dan cmUa ttg dirimU, ,
knp kaU buat aq trLaLu mNcintaimU, ,
meNgapa bdOhnya aq, ,mmpercayai dirimU. .
ikUti caramU tux jtUhkn aq, ,


tOex yg cpeZiaL . . .
LeLah hati yg taK kaU liHat aNdai sja dpt kaU rsakaN Letihnya jiwaQ krn sikapmU
iNdah ciNta yg kaU berikaN kni tiada lagi q rasakN tedUhnya jiwaa, ,
baiknya q pergi tiNggaLkn diRimu sejauh mUngkin uNtuk meLupakan , ,
dirimU yg ceLaLu t peduLikaNq yg menciNtaimU , , yg meNyayangimU, ,
Andai saat Nanti aq jaUh ,. .
q harap kaU meNgerti, ,
q harap kaU cdari, ,
juzt 4 yOu


terNyata t maMpu kau meLihat daLamnya cIntaq yg hebat, ,
hiNgga tiada aLasan bagiKu tux tiNggaLkn setiaq, ,
ataS naMa ciNta tLah q percembahKn hatiq hNya UntuxmU
tLah q jg keju2raN dLm stiap LangKahq, ,
karNa demi teLah q reLakn cetiaku atas iNkarmU, ,
sebab q meNgerti ciNta itU tax mezti MEMILIKI, , , ,